Taklukkan Kulit Kering: Rahasia Merawat Kucing dan Anjing dengan Kulit Sensitif

Sama halnya dengan manusia, perubahan cuaca yg ekstrem dapat mempengaruhi kelambapan kulit. Anabul yang lebih sering berada dalam ruangan AC juga akan cenderung lebih sering mengalami kulit kering.

Frekuensi grooming yang disarankan oleh para pakar groomer professional apabila kondisi kulit dan rambutnya tidak ada masalah yaitu 3-4 minggu sekali. Namun jika memang sedang dalam perawatan dari dokter karena adanya masalah kulit atau rambut bisa mengikuti saran dokter. Jika ada kotor sedikit pawrents bisa membersihkannya dengan tissue basah di spot yang kotor, lalu dikeringkan dengan handuk. Mandi yang terlalu sering akan merubah pH kulit anabul sehingga kulit menjadi kering.

Kebalikan dari over grooming, anabul yang rambutnya tidak terawat seperti jarang mandi dan jarang disisir akan menyebabakn gimbal (rambut kusut). Gimbal akan menyebabkan permasalahan kulit seperti jamuran karena permukaan kulit tertutup oleh rambut sehingga menjadi terlalu lembab. Selain itu, kegiatan menyisir juga membantu pengangkatan kulit mati. Kulit mati yang tidak terangkat akan menumpuk, sehingga lama kelamaan akan menganggu Kesehatan kulit.

Alergi
Faktor penyebab alergi cukup banyak, penentuannya pun cukup Panjang dan sulit. Penyebab alergi yang paling sering terjadi pada anabul karena alergi makanan, produk shampoo, kutu dan lingkungan (karpet, rumput, tanah, dll). Saat terjadi alergi, kulit anabul akan memerah dan timbul rasa gatal yang akan membuat tidak nyaman. Pada akhirnya anabul akan menggaruk dan menggigit bagain tubuh secara berlebihan. Hal ini akan menyebabkan pengikisan bagain paling atas kulit, yang salah satunya menjaga kelembapan kulit.

Ketidak seimbangan nutrisi dapat menjadi salah satu fakornya. Komposisi pakan yang dapat mempengaruhi Kesehatan kulit yaitu asam amino dan asam lemak. Jika anabul di rumah diberikan pakan buatan sendiri, sebaiknya pawrents konsultasikan komposisi gizi yang seimbang ke vet kesayangan kalian.

Stress memang tidak berdampak langsung kepada kulit yang kering. Namun, stress bisa menyebabkan ketidakseimbangan kondisi tubuh sehingga berdampak terjadi kulit kering. Seperti menurunkan Sistem imun sehingga dapat mudah terserang penyakit atau terjadinya ketidak seimbangan hormone akibat stress yang akan berikibat pada gangguan produksi factor kelembabpan kulit pada tubuh.